BBCA Bagi Dividen Setahun Berapa Kali? Ini Rinciannya hingga 2025

Daftar Isi

Saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) kerap menjadi pilihan utama para investor jangka panjang. Bukan hanya karena kinerja perusahaannya yang solid, tapi juga karena pembagian dividen yang konsisten dan menguntungkan.

Pertanyaan yang sering muncul dari investor pemula hingga profesional adalah:
"BBCA membagikan dividen dalam setahun berapa kali?"

Jawaban sederhananya: dua kali setahun. Tapi jika ingin memahami strategi pembagian dividen BBCA secara lebih mendalam dan akurat hingga 2025, mari kita telusuri lebih jauh.

BBCA Rutin Bagi Dividen Dua Kali Setahun

BBCA dikenal sebagai emiten yang stabil dan disiplin dalam memberikan dividen kepada pemegang saham. Setiap tahun, pembagian dividen dilakukan dalam dua tahap:

  1. Dividen Interim: Dibagikan di akhir tahun, biasanya pada bulan November atau Desember.

  2. Dividen Final: Dibagikan setelah Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST), biasanya pada bulan Maret atau April tahun berikutnya.

Pola ini sudah dijalankan secara konsisten selama lebih dari satu dekade. Baik saat pasar dalam kondisi normal, maupun saat menghadapi tantangan ekonomi, BBCA tetap menjaga reputasinya sebagai bank yang loyal terhadap investornya.

Penjelasan Singkat tentang Dua Jenis Dividen BBCA

1. Dividen Interim

Dividen ini diberikan sebelum laporan keuangan tahunan selesai diaudit. Dasarnya adalah kinerja keuangan hingga kuartal ketiga. Biasanya diumumkan sekitar November, dengan tanggal pembayaran di bulan Desember.

Nilainya relatif lebih kecil dibanding dividen final, namun tetap memberikan sinyal positif bahwa kinerja BBCA dalam sembilan bulan pertama sudah solid.

2. Dividen Final

Dividen ini merupakan hasil keputusan RUPS yang diselenggarakan pada kuartal pertama tahun berikutnya. Nilainya umumnya jauh lebih besar dibanding interim. Dividen ini menjadi bentuk apresiasi perusahaan atas hasil kinerja sepanjang tahun penuh.

Riwayat Dividen BBCA: Data Terbaru hingga Tahun Buku 2024

Berikut contoh data real pembagian dividen BBCA berdasarkan tahun buku terbaru:

Tahun Buku 2024

  • Dividen Interim: Rp67,5 per saham (diumumkan November 2024, dibayar Desember 2024)

  • Dividen Final: Rp250 per saham (diumumkan Maret 2025, dibayar April 2025)

  • Total Dividen: Rp317,5 per saham

  • Frekuensi: Dua kali

Tahun Buku 2023

  • Dividen Interim: Rp42,5 per saham (dibayar Desember 2023)

  • Dividen Final: Rp162,5 per saham (dibayar April 2024)

  • Total Dividen: Rp205 per saham

  • Frekuensi: Dua kali

Tahun Buku 2022

  • Dividen Interim: Rp35 per saham

  • Dividen Final: Rp110 per saham

  • Total Dividen: Rp145 per saham

  • Frekuensi: Dua kali

Dari data di atas, terlihat bahwa BBCA secara konsisten membagikan dividen dua kali per tahun selama lebih dari 10 tahun terakhir, bahkan saat menghadapi tekanan global seperti pandemi.

Pentingnya Memahami Tanggal-Tanggal Dividen

Bagi investor yang ingin mendapatkan dividen BBCA, ada beberapa tanggal krusial yang wajib diperhatikan:

  • Cum Date: Tanggal terakhir pembelian saham untuk mendapatkan hak dividen.

  • Ex Date: Saham mulai diperdagangkan tanpa hak dividen.

  • Recording Date: Tanggal pencatatan nama investor yang berhak menerima dividen.

  • Payment Date: Tanggal transfer dividen ke rekening investor.

Jika kamu melewatkan cum-date, kamu tetap bisa memiliki saham BBCA, tapi tidak akan mendapatkan dividen yang diumumkan pada periode tersebut.

Apa yang Menentukan Frekuensi Dividen BBCA?

Walau historisnya dua kali setahun, frekuensi pembagian dividen BBCA tetap bergantung pada beberapa faktor:

1. Laba Bersih

Kinerja laba menjadi faktor utama. Contohnya, pada 2024, BBCA mencetak laba bersih Rp52 triliun, naik 7,7% dari tahun sebelumnya. Hal ini menjadi landasan kuat untuk membagikan dividen lebih besar.

2. Kebijakan Internal

Manajemen bisa menyesuaikan besaran dividen berdasarkan kebutuhan ekspansi, efisiensi, hingga penguatan modal (CAR). Namun BBCA dikenal konservatif dan berhati-hati, membuat dividen tetap terjaga meskipun perusahaan juga aktif berekspansi.

3. Keputusan RUPS

Dividen final hanya bisa dibayarkan jika disetujui oleh para pemegang saham dalam RUPS tahunan.

4. Stabilitas Makro dan Regulasi

Perubahan kebijakan OJK atau tekanan ekonomi bisa saja membuat perusahaan menahan dividen, meskipun sejauh ini hal tersebut tidak pernah terjadi pada BBCA secara ekstrem.

BBCA dalam Konteks Perbankan Indonesia

Untuk memberikan gambaran yang lebih luas, berikut perbandingan cepat antara BBCA dan bank-bank besar lainnya:

BankFrekuensi DividenCatatan
BBCADua kali setahunKonsisten sejak lebih dari 10 tahun
BRIUmumnya sekali setahunPernah bagi dua kali, tapi tidak konsisten
BMRISekali atau dua kaliTergantung kinerja dan kebijakan
BBNISekali setahunTidak membagikan interim secara reguler

BBCA menonjol sebagai satu-satunya bank yang hampir tidak pernah absen membagikan dividen dua kali setahun, membuatnya menjadi salah satu pilihan utama investor dividen.

Berapa Dividend Yield BBCA?

Dividend yield dihitung dari jumlah dividen dibagi harga saham. Misalnya:

  • Total dividen BBCA 2024: Rp317,5 per saham

  • Harga saham BBCA saat ini (estimasi): Rp10.000 per saham

  • Dividend Yield: 3,17%

Meskipun yield ini tidak sebesar saham-saham dividen tinggi lainnya, stabilitas dan reputasi BBCA menjadikannya sangat diminati sebagai instrumen investasi jangka panjang.

Informasi Resmi Dividen BBCA

Untuk mengecek jadwal atau pengumuman resmi, kamu bisa mengakses:

Posting Komentar