Cara Menjual Saham FCA di IPOT (Panduan Lengkap & Terbaru untuk Papan Pemantauan Khusus)
Menjual saham yang masuk kategori FCA (Full Call Auction) melalui aplikasi IPOT membutuhkan pemahaman khusus. Hal ini karena saham FCA tidak diperdagangkan seperti saham reguler, melainkan hanya di jam-jam tertentu melalui mekanisme lelang oleh Bursa Efek Indonesia (BEI).
Banyak investor yang bingung saat ingin menjual saham FCA, terutama karena:
-
Tidak ada transaksi berjalan sepanjang hari
-
Order book sering terlihat kosong atau “blind order book”
-
Harga hanya terbentuk saat sesi lelang
-
Order baru diproses pada waktu matching
Artikel ini membantu Anda memahami mekanisme FCA dan cara menjualnya dengan benar melalui aplikasi IPOT.
Apa Itu Saham FCA (Full Call Auction)?
FCA adalah mekanisme lelang penuh yang digunakan untuk saham-saham yang masuk ke Papan Pemantauan Khusus (PPK) BEI. Dalam sistem ini, seluruh order (jual/beli) akan dikumpulkan terlebih dahulu, kemudian dicocokkan serentak pada waktu tertentu.
Saham yang masuk PPK biasanya memiliki kondisi tertentu, misalnya:
-
Perusahaan tidak memenuhi ketentuan free float
-
Harga terlalu rendah
-
Kenaikan/penurunan ekstrem
-
Suspensi berkepanjangan
-
Permasalahan fundamental tertentu
Karena risiko tinggi dan likuiditas rendah, perdagangannya menggunakan sistem FCA.
Jam Perdagangan FCA (Terbaru dari BEI)
FCA berlangsung pada dua sesi:
-
Auction 1: 09:00 – 09:05 WIB
-
Auction 2: 14:50 – 15:00 WIB
Di luar jam tersebut, order tetap bisa dimasukkan, tetapi tidak akan dieksekusi hingga sesi lelang dimulai.
Catatan kecil:
Pada beberapa saham PPK Tahap I, BEI menerapkan blind order book, di mana investor tidak bisa melihat antrean bid–offer.
Panduan Lengkap Cara Menjual Saham FCA di IPOT
Berikut langkah-langkah praktis menjual saham FCA dengan tampilan terbaru IPOT EZ.
1. Buka Aplikasi IPOT dan Login
Pastikan:
-
Aplikasi sudah versi terbaru
-
Koneksi stabil
-
Anda sudah memasukkan PIN login
Masuk ke menu Trading / Buy-Sell.
2. Pilih Menu Sell
Di IPOT, Anda bisa menggunakan:
-
Sell
-
Simple Sell
-
Fast Sell
-
EZ Sell
Semua berfungsi sama, hanya tampilan yang berbeda.
Klik Sell.
3. Masukkan Kode Saham yang Masuk FCA
Contoh:
Saham “XYZ” yang berada di Papan Pemantauan Khusus.
Saat kode dimasukkan, Anda akan melihat tanda “PPK / FCA”.
Jika order book kosong, itu normal karena sistem FCA memang tidak menampilkan antrean sepanjang hari.
4. Tentukan Harga Penjualan
Harga jual harus dalam batas Auto Rejection (AR) sesuai mekanisme FCA.
Catatan penting dari BEI:
-
Saham di bawah Rp 51 memiliki rentang harga sempit
-
Tidak ada fraksi harga dinamis seperti pasar reguler
-
Harga akan disesuaikan dengan aturan ARB/ARA pada PPK
Di IPOT, masukkan:
-
Harga jual
-
Jumlah lot
Gunakan Limit Order, tidak ada Market Order di FCA.
5. Kirim Order (Submit)
Tekan SELL / Submit Order.
Order Anda akan:
-
Masuk ke sistem pengumpulan order
-
Menunggu hingga sesi matching (auction)
-
Dieksekusi serentak pada jam lelang
Order yang masuk sebelum sesi, statusnya akan menjadi:
-
Queued
-
Open (Waiting for Matching)
-
Matched setelah eksekusi
6. Cek Status Order
Masuk ke:
Menu → Order → Order List / History
Status yang mungkin muncul:
-
Open: antrean masuk, menunggu sesi FCA
-
Matched: order terjual pada jam auction
-
Expired: order tidak tereksekusi karena tidak bertemu harga
-
Rejected: harga di luar batas AR / kesalahan input
Jika ingin mengubah harga, Anda harus membatalkan order dan membuat order baru.
7. Dana Hasil Penjualan Masuk pada T+2
Dana hasil penjualan saham FCA akan masuk ke saldo dana Anda setelah penyelesaian transaksi:
-
Settlement T+2 hari bursa
Setelah dana masuk, Anda bisa menariknya ke rekening pribadi.
Strategi dan Tips Menjual Saham FCA di IPOT
Menjual saham FCA berbeda dari saham reguler. Berikut strategi yang membantu memperbesar peluang eksekusi:
1. Masukkan Order Jauh Sebelum Sesi Auction
Memasukkan order beberapa menit sebelum sesi auction membantu Anda tidak kehilangan waktu.
Idealnya:
-
Sebelum 09:00 WIB
-
Sebelum 14:50 WIB
2. Perhatikan Harga Realistis Sesuai Rentang AR
Karena rentang harga FCA lebih sempit, pasang harga:
-
Sedikit di bawah price ceiling jika ingin cepat terjual
-
Tidak terlalu jauh dari harga terakhir yang terbentuk
3. Jangan Kaget Jika Order Book Kosong
Pada banyak saham PPK Tahap I, order book “blind”, sehingga Anda:
-
Tidak bisa melihat antrean bid-offer
-
Harus menempatkan harga realistis berdasarkan harga terakhir
Ini bukan error di IPOT, tetapi aturan BEI.
4. Likuiditas Sangat Rendah
Banyak saham FCA tidak likuid, sehingga:
-
Bisa membutuhkan beberapa sesi auction hingga terjual
-
Strategi harga sangat mempengaruhi kecepatan jual
5. Jangan Gunakan Harga Terlalu Tinggi
Jika ingin cepat terjual, gunakan rentang harga mendekati:
-
Best Bid (jika terlihat)
-
Atau harga terakhir yang terbentuk
Catatan Penting
-
Tidak semua saham PPK memiliki order book yang bisa terlihat
-
BEI dapat mengubah jadwal FCA sewaktu-waktu (cek pengumuman terbaru)
-
Order tidak dieksekusi di luar jam auction, meskipun sudah masuk antrean
-
Gunakan Limit Order, karena tidak ada Market Order di FCA
-
Saham FCA sangat berisiko karena likuiditas rendah

Posting Komentar